Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo bersama kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Wilayah Kabupaten Jember Lutfi Isa Ansori, senin pagi mendatangi sejumlah sekolah untuk memastikan pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer tingkat SMA dan MA. Berjalan tertib aman dan lancar. Bahkan, untuk memastikan tidak ada pemadaman listrik saat UNBK. Kapolres besama kepala Dinas pendidikan juga mendatangi kantor PLN Jember.
Kepada sejumlah wartawan Kusworo menjelaskan, dari beberapa sekolah yang didatangi bersama kepala cabang Dinas Pendidikan, secara umum bisa dikatakan tertib dan lancar. Kebutuhan komputer tercukupi, meski ada sekolah yang harus bergabung dengan SMA Negeri 1 Jember.
Menurut Kusworo, memang ada kekhawatiran dari sejumlah sekolah, khususnya di wilayah pinggiran akan terjadinya pemadaman listrik saat UNBK. Untuk itu pertama kali sampai di sekolah dirinya langsung memastikan apakah sudah tersedia genset untuk langkah antisipasi. Bahkan dirinya juga mendatangi langsung kantor PLN Jember, untuk memastikan tidak terjadi pemadaman selama ujian berlangsung.
Sementara Manager PLN area Jember Ardian Egusfi mengatakan, dirinya sudah berkoordinasi dengan cabang Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur di Jember. Selama UNBK, PLN menunda rencana perawatan yang harus disertai pemadaman.
Bahkan pihaknya juga menyiagakan beberapa orang petugas di beberapa gardu listrik rawan untuk menjaga pasokan listrik tetap stabil. Sedangkan untuk wilayah pinggiran, petugas disiagakan di sekolah-sekolah serta petugas patroli mobile yang bisa segera melakukan perbaikan seandainya terjadi gangguan. Pada prinsipnya selama ujian berlangsung PLN siaga 1 seperti halnya siaga selama lebaran.