Ribuan pelanggan PDAM Jember, sejak hari Rabu (5/9/2018) kemarin tak bisa menikmati suplai air bersih. Hal tersebut dikarenakan terjadi pemadaman listrik akibat gangguan suplai dari PLTU Paiton 70 KV. Demikian disampaikan Penanggung Jawab Kabag Distribusi PDAM Jember, Samoyan saat dikonfirmasi via telepon seluler.
Samoyan menjelaskan, berdasarkan informasi dari PLN, gangguan listrik ini berlangsung selama 3 hari, sejak hari Rabu kemarin hingga Jumat (7/9/2018) besok. Jelas, hal ini berdampak pada distribusi air bersih PDAM, karena sebagian besar air bersih dan sumur bor menggunakan pompa air bertenaga listrik.
Menurut Samoyan, dari 10 sumur bor di wilayah perkotaan yang dimiliki PDAM, hanya ada 3 sumur bor saja yang tersedia genset. Yakni di kawasan Kaliurang, perumahan Argopuro, dan Bernarldi Land. Itupun tidak bisa bekerja secara normal, mengingat daya yang dimiliki terbatas. Sementara 7 titik sumur lainnya, tidak memiliki genset, sehingga pelayanan kepada masyarakat secara otomatis terhambat.
Lebih jauh Samoyan menjelaskan, untuk melayani kebutuhan air bersih masyarakat selama pemadaman listrik, PDAM menyediakan 2 armada dengan kapasitas 5000 liter pasokan air bersih. Untuk layanan mobile tersebut, masyarakat bisa langsung menghubungi call centre PDAM.