Untuk menjaga kondusifitas pelantikan Presiden dan Wakil Presiden tanggal 20 Oktober mendatang, Polres Jember terjunkan 360 personil gabungan. Demikian disampaikan Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal saat dimintai keterangan usai gelar pasukan pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden di Mapolres Jember, Jumat (18/10/2019) pagi.
Kepada sejumlah wartawan Alfian menjelaskan, untuk pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden kali ini, ada sekitar 360 personil gabungan terdiri atas Polri, TNI, Satpol PP, Linmas, dan Dishub yang dikerahkan untuk memantau setiap perkembangan di Kabupaten Jember.
Berdasarkan hasil pemetaan hingga saat ini Alfian memastikan Jember aman dan kondusif serta mendukung pelantikan Presiden dan Wakil Presiden. Alfian mengaku pihaknya juga sudah berkoodinasi dengan sejumlah komunitas dan tokoh masyarakat, agar kegiatan apapaun yang melibatkan massa saat berlangsungnya pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, agar ditunda ke hari setelah pelantikan. namun jika berkaitan dengan kegiatan ibadah keagamaan dan bakti sosial masih tetap diperbolehkan.
Lebih lanjut Alfian menjelaskan, meski dari hasil pemetaan Jember dipastikan kondusif pihaknya akan terus melakukan pantauan. Terutama ke desa - desa rawan yang hasil pilkadesnya masih menyisakan sengketa.