Diduga tidak berhati -hati saat mengendarai sepeda motor, seroang dosen Universitas Jember, Selasa (2/7/2019) pagi di seruduk kereta api. Akibat kejadian tersebut, korban dan istrinya meninggal dunia di TKP.
Kasat Lantas Polres Jember AKP Edwin Nathanael saat dimintai keterangan menyampaikan, kejadian ini bermula ketika kaorban bersama dengan istrinya naik motor vario dengan Nopol P 8901 QK melintas di perlintasan kereta api yang di buat swadaya masyarakat.
Saat melintas tersebut, lanjut Edwin korban diduga kurang konsentrasi sehingga tertabrak KA Tawangalun dari utara ke selatan menuju stasiun KA Jember. Akibatnya kejadian tersebut, korban bersama istrinya langsung meninggal dunia di TKP.
Lebih jauh Edwin menghimbau masyarakat untuk tetap berwaspada saat merlalu lintas. Karena, kecelakaan bisa terjadi kapan dan dimana saja.