Datangnya hari libur Paskah atau peringatan wafatnya Isa Almasih, yang makin menambah panjang jatah liburan akhir pekan, ternyata mampu mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan ke sejumlah lokasi wisata di wilayah Kabupaten Jember. Tidak tanggung-tanggung, peningkatan jumlah kunjungan wisatawan tadi mencapai angka 25 %. Sayangnya, jumlah wisatawan yang membanjiri obyek-obyek wisata tadi, masih didominasi oleh wisatawan domestik alias lokal dari Jember saja.
Kepala Kantor Pariwisata dan Kebudayaan Pemkab Jember, Drs. Arief Tjahyono, ketika ditemui Soka Radio, di sela-sela kunjungannya ke sebuah taman rekreasi keluarga di pinggiran Kota Jember, Hari Sabtu siang, menjelaskan, sampai hari ini, diperkirakan terjadi peningkatan jumlah pengunjung secara absolut di seluruh tempat wisata di Kabupaten Jember, yang besarnya sekitar 25%. Dari pengamatan yang dilakukannya, sekitar 3 ribu lebih wisatawan menyerbu berbagai tempat wisata buatan di Kabupaten Jember, seperti Taman Botani di Sukorambi, obyek wisata Rembangan di Desa Kemuning Lor-Kecamatan Arjasa dan sejumlah tempat wisata lainnya. Rata-rata mereka adalah penduduk Jember, meskipun ada juga beberapa diantara mereka yang berasal dari luar kota, seperti Kabupaten Bondowoso dan Situbondo, namun jumlahnya tidak terlalu banyak. Arief menegaskan, pihaknya akan terus memantau kasus lonjakan jumlah wisatawan ini, agar tidak terjadi persoalan apapun sampai Hari Minggu besok.
Lebih dari itu, Arief menandaskan, sangat optimis jika target setoran kepada Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dibebankan kepada sektor pariwisata di Tahun 2012, bakal tercapai. Bahkan, dengan kondisi keamanan yang terbina selama ini di Jember, justru dimungkinkan jumlah wisatawan ke Jember akan mengalami peningkatan pesat di masa-masa mendatang. Untuk itu, dia menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat dan aparat keamanan, untuk terus bahu-membahu dengan jajarannya, guna mewujudkan suasana yang tenang, nyaman dan kondusif, dapat terus dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Jember dan sekitarnya.