Warga desa Kemunig Lor mengelandang Abdul Basit warga desa Wirowongso kecamatan Ajung, rabu (07/11/2018) malam. Karena diduga kuat melakukan penculikan anak. Namun, setelah Polisi melakukan penyelidikan lebih jauh, Abdul Basit mengalami gangguan kejiawaan dan tersesat di Kecamatan Arjasa.
Kasi Humas Polsek Arjasa, AIPTU Agus Supriono kepada wartawan menceritakan, awalnya Abdul Basit tiba-tiba mendatangi salah satu rumah warga. Namun, saat pemilik rumah keluar Abdul Basit malah melarikan diri. Karena curiga, akhirnya warga sekitar membuntuti Abdul Basit.
Saat Abdul Basit mengetuk pintu rumah lainnya, lanjut Agus, warga yang termakan berita hoax akhir-akhir ini. Akhirnya mencuriagai Abdul Basit sebagai pelaku penculikan anak dan langsung mengankannya yang di teruskan ke Mapolsek Arjasa. Setelah mendapatkan laporan tersebut, akhirnya pihak kepolsian langsung melakukan penyelidikan lebih jauh.
Lebih jauh Agus menyampaikan, setelah melakukan penyelidikian lebih jauh, Abdul Basit bukan pelaku penculikan anak yang di tuduh oleh warga, melainkan dirinya tersesat di Arjasa dan mengalami gangguan kejiwaan, setelah kecelakan lalu lintas. Hal tersebut terungkap setelah keluarga Abdul Basit mendatangi kantor Mapolsek Arjasa.
Lebih jauh Agus menghimbau masyarakat agar tidak mudah terpancing dengan isu yang tidak jelas kebenarannya, termasuk isu penculikan anak yang beredar di media sosial, yang menang ternyata berita hoax.