Dari hari ke hari, musibah banjir yang terjadi di Dusun Kraton dan Dusun Curah Lele, Desa Wonoasri, Kecamatan Tempurejo, dilaporkan semakin parah. Setelah sempat surut beberapa hari belakangan, namun tadi malam, banjir dengan volume air lebih besar kembali melanda desa itu. Dilaporkan, dalam musibah banjir tadi, lebih dari 400 rumah warga tenggelam dan hanya nampak bagian atapnya, sedangkan 1000 Kepala Keluarga (KK) diungsikan.
Kepala Desa Wonoasri, Budi Santoso, kepada sejumlah wartawan, Hari Sabtu pagi, menjelaskan, musibah banjir yang melanda wilayah yang dipimpinnya itu, terjadi mulai pukul 6 sore. Air mulai menerjang, setelah hujan lebat kembali mengguyur di daerah ini, selama lebih dari 4 jam. Menurutnya, warga tidak sempat untuk menyelamatkan aset yang masih tersisa di dalam rumah mereka. Bahkan, dapur umum yang dibuat secara gotong-royong oleh warga, pagi harinya, terpaksa dirobohkan agar tidak hanyut terseret air. Walaupun tidak ada korban nyawa dalam musibah ini, namun derasnya air dengan ketinggian 2 meter itu, dipastikan telah membuat 80% harta benda penduduk di Dusun Kraton maupun Curah Lele, rusak. Budi juga mengungkapkan, sampai saat ini, Pemerintah Desa Wonoasri bekerjasama dengan KODIM dan PMI Cabang Jember, mencoba menyalurkan bantuan berupa ratusan nasi bungkus kepada para penduduk korban banjir.
Terkait musibah ini, Palang Merah Indonesia Cabang Jember telah mengirimkan 30 personilnya ke Desa Wonoasri guna memberikan bantuan kepada para penduduk, hari ini. Di lokasi musibah, selain membagikan makanan siap saji, mereka juga melakukan penyemprotan disinfektan di Dusun Curah Lele, yang di sejumlah tempat genangan airnya telah surut. Menurut Kabag Pelayanan PMI Jember, Akmal Fauzan, pagi tadi, penyemprotan disinfektan dilaksanakan, agar para korban banjir terhindar dari serangan penyakit. Selain itu, Akmal menerangkan, setiap hari, pihaknya juga mengirimkan 1200 nasi bungkus untuk para korban banjir, juga 2 unit perahu karet.
Hingga pukul 10.00 WIB, ketinggian air di Dusun Kraton masih sekitar 130 centimeter, sementara di Dusun Curah Lele dilaporkan sekitar 50 centimeter.
